Cara mengatasi burung Kacer yang suka Salto memang cukup bervariasi, cara mengatasi salto pada burung Kacer memang tidak dapat disamakan dengan penanganan atau treatment suka salto pada burung Cendet namun sedikit banyak tetap ada persamaan yang patut untuk dicoba.
Salto merupakan salah satu perilaku burung yang kurang bahkan sangat tidak disukai oleh pecinta burung berkicau apalagi untuk tujuan lomba, sebab selain tidak enak dilihat, salto juga seringkali membuat burung cepat lelah dan cenderung ngetem saat dilombakan dan tentunya akan mengurangi penilaian dari para juri.
Untuk mengetahui penanganan atau treatment cara mengatasi burung Kacer yang suka salto dengan tepat maka kita harus mengetahui terlebih dahulu kira-kira apa penyebab / faktor pemicu sehingga burung Kacer suka salto dengan cara memantau perilaku serta evaluasi perawatan harian yang kita lakukan.
Secara umum cara mengatasi burung Kacer yang suka salto dapat dilakukan dengan beberapa cara, tentunya cara ini kembali disesuaikan dengan faktor pemicu timbulnya perilaku salto pada burung Kacer kesayangan kita.
Berikut beberapa cara mengatasi perilaku salto pada burung Kacer yang umumnya digunakan oleh para pecinta Kacer di Indonesia :
- Jauhkan atau hindarkan dahulu burung Kacer dari burung-burung jenis lain yang suka menunjukkan perilaku salto seperti Cendet/Pentet, Branjangan dan Ciblek.
- Menambah tangkringan menjadi 2 atau merubah posisi tangkringan menjadi bersilang atau sebaliknya menjadi sejajar, sesuaikan dengan kondisi.
- Mengganti sangkar harian burung Kacer dengan sangkar berbentuk bulat yang biasa digunakan burung Anis Merah atau mengganti sangkar dengan ukuran yang lebih besar dengan asumsi bahwa burung Kacer kita dapat lebih bergerak leluasa.
- Menutup bagian atas sangkar dengan kain, kardus atau penutup lainnya.
- Mengurangi porsi Ekstrafooding (EF) setelah harian Kacer khususnya kroto dan ulat hongkong jika dirasa ada indikasi Overbirahi (OB) pada Kacer.
- Menggunakan kandang umbaran berukuran minimal 2X1 meter agar burung Kacer dapat bergerak leluasa.
- Hindari menggantang Kacer langsung di bawah lampu
- Full Kerodong dan hindari bagian atas terbuka dan celah cahaya masuk.
- Meninggikan posisi tangkringan atas agar mengurangi ruang Kacer untuk salto.
- Meningkatkan instensitas mandi Kacer jika dirasa masih kurang.
Itu saja beberapa tips mengatasi burung Kacer yang suka salto, tentu saja tidak perlu dilakukan semuanya namun hanya beberapa saja yang dianggap perlu dan sesuai dengan kemungkinan terbesar pemicu timbulnya salto pada burung Kacer momongan kita. Semoga tips atau cara mengatasi burung Kacer yang suka salto dari para pecinta Kacer di atas bisa bermanfaat bagi kita semua.
0 comments:
Post a Comment